Keindahan Ikan Langka
Takabonerate - Sulawesi Selatan
Kekayaan alam Indonesia sungguh luar biasa! Terlebih lagi keindahan
lautan yang membentang luas dari Sabang sampai Merauke. Ayo lihat sejuta keindahan Takabonerate
!
Taman Nasional Takabonerate, salah satu yang terindah di Indonesia. Pulau Taka Bonerate berada di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan. Hmm, nama tempat wisata ini memang belum setenar Bali namun pesona lautnya benar-benar cantik.
Hamparan pasir putih nan luas, air laut jernih berwarna biru
kehijauan membuat pemandangan di bawah laut jelas terlihat. Taman
Nasional Takabonerate
menyimpan sejuta keindahan
dan kekayaan laut.
Berbagai fauna seperti penyu, kura-kura, bintang laut, dan berbagai
jenis ikan bersarang di dasar laut itu. Tak ketinggalan, Takabonerate
juga memiliki atol yang menjadi atol terbesar ketiga di dunia!
Atol itu membentuk terumbu-terumbu karang yang dihiasi oleh tumbuhan
laut nan indah. Oh, iya, ada yang unik dibalik cerita terbentuknya atol
tersebut.
Rupanya, atol ini terbentuk dari sisi pengunungan yang terendam sekitar 2.000 meter di bawah permukaan laut.
Sisa puing-puing letusan gunung berapi yang besar, meninggalkan cincin luas dan ditumbuhi terumbu karang yang indah.
Perairan dalam atol yang megah biru kehijauan tak hanya dihuni oleh terumbu kerang namun juga ada makhluk laut.
Makhluk laut itu berupa ikan Wahoo, barakuda, Trevally, marlin,
Sailfish, yellowfins, dogtooth tuna dan mackerels dan ada juga beberapa
daerah tempat bersarang penyu laut, seperti, penyu sisik dan penyu
hijau.
Terumbu karang yang sudah diketahui ada sebanyak 261 jenis. Sebagian
besar jenis-jenis karang tersebut telah membentuk terumbu karang atol
dan terumbu tepi. Semuanya adalah terumbu karang yang indah dan relatif
masih utuh.
Wisatawan pun bisa ikut merasakan keindahan alam bawah laut juga, lho. Mereka bisa melakukan diving
(menyelam) di beberapa pulau di Taman Nasional Takabonerate dan wisata bahari lainnya.
Supaya kegiatan diving tidak terganggu dan bisa merasakan indahnya
Takabonarate, sebaiknya kamu berkunjung saat musim kunjungan terbaik,
yaitu, April hingga Juni dan Oktober hingga Desember setiap tahun.
Di musim-musim itu, angin bertiup tidak terlalu kencang dan terhindar dari badai. Yuk, coba diving
dan nikmati sejuta keindahan Takabonerate
!
Apa Penyebab dan Dampak Kebakaran Hutan
Di Indonesia..?
Kita patut bersyukur bahwa negeri ini dianugerahi oleh Tuhan YME dengan hamparan hutan
yang sangat luas. Menurut data yang ada, Indonesia memiliki hutan
terluas ke-2 didunia setelah Brazil dengan Amazon-nya. Sayangnya kita
masih belum bisa menjaga hutan kita dengan sebaik-baiknya, semakin hari
hutan Indonesia semakin rusak termasuk yang disebabkan oleh kebakaran
hutan. Mau tahu penyebab dan dampak kebakaran hutan di Indonesia? dan inilah penjelasannya.
Penyebab Kebakaran Hutan di Indonesia
1. Cuaca Terik Pada Musim Kemarau
Salah
satu faktor alam yang menyebabkan terjadinya kebakaran hutan adalah
cuaca yang terik pada musim kemarau. Kejadian ini yang termasuk sering
terjadi dihutan Indonesia khususnya pada periode April hingga September.
Cuaca yang terik menyebabkan pohon-pohon menjadi kering terutama
ilalang, ranting dan dedaunan dan ini sangat mudah sekali terbakar.
2. Sambaran Petir
Faktor
alam lainnya yang menjadi sebab hutan kita terbakar adalah sambaran
petir. Peristiwa ini lebih sering terjadi pada periode awal-awal musim
penghujan tiba. Hutan yang kering akibat musim kemarau yang sangat
panjang akan mudah sekali terbakar jika tersambar petir. Dan ini
merupakan salah satu penyebab utamanya selain kecerobohan manusia dan
pembakaran.
3. Kecerobohan Manusia
Penyebab
kebakaran hutan di Indonesia tidak hanya karena faktor alam saja,
melainkan juga karena faktor kelalaian atau kecerobohan manusia. Menurut
catatan, beberapa hutan terbakar karena kelalaian manusia contohnya
adalah lupa untuk mematikan api unggun ketika berkemah atau membuang
puntung rokok sembarangan (disekitar hutan).
4. Alih Fungsi Lahan
Penyebab
lainnya yang membuat hutan kita terbakar adalah alih fungsi lahan. Ini
dilakukan oleh banyak perusahaan yang membakar hutan untuk membuat
pabrik, hal ini dilakukan karena berbiaya jauh lebih murah dibandingkan
menggunakan alat berat. Ini juga dilakukan masyarakat sekitar untuk
membuka lahan pertanian dengan cara membakar hutan.
Dampak Kebakaran Hutan di Indonesia
1.
Kebakaran hutan menyebakan polusi dan pencemaran udara. Gas emisi yang
berupa karbon terlepas ke udara, dan ini bisa membahayakan manusia dan
bahkan bisa menyebabkan kematian.
2.
Dampak lain yang sering dirasakan manusia akibat terbakarnya hutan
Indonesia adalah kesulitan untuk bernapas bahkan hingga terkena penyakit
saluran pernapasan (ISPA).
3. Hutan
yang terbakar akan melepaskan gas karbon monoksida ke atmosfer.
Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa gas karbon monoksida
merupakan penyebab pemanasan global.
4.
Terbakarnya hutan menyebabkan persediaan oksigen manjadi menipis. Dalam
hutan terdapat banyak pohon yang menghasilkan oksiden, kalau hutan
terbakar tentu tidak ada oksigen, bukan?
5. Hutan merupakan “rumah” bagi flora dan fauna, jika hutan terbakar mereka tentu tidak punya “rumah” lagi. Ini merupakan salah satu penyebab kelangkaan beberapa flora fauna Indonesia.
6.
Kebakaran hutan menyebakan suhu udara menjadi panas, dan ini berpegaruh
kepada kota-kota yang disekitarnya. Dan hal tersebut akan membuat hidup
kita menjadi tidak nyaman.
7. Hutan
yang terbakar juga membuat potensi pendapatan dari hasil hutan menjadi
berkurang, padahal hasil hutan bisa mendatangkan pendapatan yang
terbilang besar.
8. Untuk sebagian
masyarakat, hasil hutan adalah sumber mata pencaharian mereka. Jika
hutan terbakar, maka tentulah mereka tidak akan mendapatkan penghasilan.
9.
Peristiwa terbakarnya hutan akan membuat negara mengeluarkan uang yang
tidak sedikit. Tentu uang ini akan jauh lebih bermanfaat jika digunakan
untuk kesejahteraan warga.
10. Kebakaran hutan membuat image Indonesia dimata internasional menjadi buruk, Indonesia dianggap sebagai negara yang tidak “becus” dalam mengelola lingkungannya.
Itulah pembahasan mengenai penyebab dan dampak kebakaran hutan yang terjadi di Indonesia.
Oleh karena itu kita harus bisa menjaga kelestarian hutan Indonesia dan
meminimalisir penyebab-penyebabnya yang timbul karena manusia.
Dari
uraian diatas kita juga dapat mengetahui betapa buruknya dampak yang
ditimbulkan akibat hutan Indonesia yang terbakar. KIta semua tentu
berharap agar peristiwa kebakaran hutan di Indonesia tidak terjadi lagi. (Syaifud Adidharta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar